Medan, (SHR) Suara Jiwa - Tidak lama ditekuninya sebagai wartawan dan penyiar radio di Kota Medan di tahun 2000 an. Iapun mencoba beralih dari mencari informasi untuk pemberitaan di radionya ke lembaga pengawasan siaran Telivisi dan pemberitaan Radio di Sumatra Utara yakni Komisi penyiaran Indonesia daerah (KPID) tahun 2015.
Alih perofesi ini membuahkan hasil. Dalam seleksi akhir yang diselenggarakan komisi A DPRD Sumut ia terpilih menjadi salah srorang komisioner KPID Sumut, dari KPID Sumut inilah karirnya mulai bersinar tiga tahun kemudian ia terpilih kembali untuk priode kedua, diakhir priode pertama dari awal priode kedua ia terpilih menjadi Ketua menggantikan dua orang ketua sebelumnya.
Dialah Mutia Atika yang kini menjadi ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan priode 2023-2028 (foto) seiring dengan dibukanya kran informasi keterbukaan publik melalui media massa oleh presiden BJ Habibie di tahun 1997 banyak melahirkan wartawan-wartawan muda.
Mengawali karirnya sebagai penyiar dan wartawan Radio Swasta yang kala itu sangat digemari warga kota Medan.
Wanita karir berdarah Aceh dan Melayu ini bersama sebagian wartawan seangkatannya tidak lama menggeluti dunia jurnalistik
mereka yang berparas cantik-cantik ini satu persatu mulai beralih profesi, ada yang menjadi PNS, menjadi Pengacara banyak yang berumahtangga wanita ramah bertubuh langsing ini dalam kesehariannya terkesan rama dan mudah ditemui oleh para pencari informasi.
Dalam kesempatan berbincang dengannya di kantor KPU Kota Medan Selasa lalu, ia mengatakan menyadari jabatan yang diembannya sangat berat, meskipun demikian, dia bersama komisioner lainnya akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dengan penuh tanggung jawab.
Dia mengatakan telah siap menyelenggarakan pilpres maupun DPD,DPRD tingkat I maupun tingkat II dikatakannya hampir 2 juta orang penduduk kota Medan telah terdaftar sebagai pemilih tetap yang akan mengikuti pesta demokrasi Indonesia pada 14 Pebruari 2024.
Mutia merupakan wanita ke empat yang memimpin KPU Kota Medan, pertama Nely Armayanti yang pernah wakil Sopyan Tan bersaing dengan Rahudman Harahap memperebutkan jabatan Wali Kota Medan.(Zainal)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.