Walikota Tanjungbalai Meninjau Gardu Induk PLN Di Kelurahan Pantai Johor



T.BALAI (SHR).
Hari ini Wali Kota Tanjungbalai H.M Syahrial SH,M fokus meninjau Proyek Strategis Pemerintah. Salah satu proyek yang tinjau langsung Wali Kota yakni Gardu Induk (GI) Kelurahan Pantai Johor, Kecamatan Datuk Bandar (Kamis, 10/10/2019).Peninjauan ke Gardu Induk Pantai Johor merupakan lokasi kedua usai sebelumnya mengunjungi WTP VI Pantai Olang.

Pembangunan GI ini sendiri guna menyikapi Keperluan akan energi yang semakin tinggi. Untuk memenuhi itu, PLN Unit Induk Pembangunan (UIP) Sumatera bagian Utara (Sumbagut) melakukan sejumlah peningkatan infrastruktur kelistrikan.

GI yang dibangun oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) ini merupakan Gardu Induk (GI) 1×60 Mva dan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV dari GI Kisaran sebanyak 53 Titik Tower Transmisi, yang terhubung (normal) dengan sistem kelistrikan Sumatera Bagian Utara (SBU) di Kelurahan Pantai Johor, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjungbalai.

Sebelumnya, Wali Kota Tanjungbalai, H.M Syahrial SH,MH menyambut baik Pembangunan Gardu Induk oleh PT PLN (Persero) di Kelurahan Pantai Johor, Kecamatan Datuk Bandar, Tanjungbalai, agar suplai kebutuhan listrik warga khususnya di Wilayah Kota Tanjungbalai lebih optimal.

Pasalnya ungkap Wali Kota lagi, saat ini pasokan listrik ke wilayah Tanjungbalai belum maksimal, masih sering didapati pemadaman listrik bergilir di daerah Tanjungbalai, Ungkap Wali Kota usai Peninjauan Lokasi Pembangunan GI (Kamis, 10/10/2019).

Harapannya, dengan adanya pembangunan Gardu Induk ini, semoga nantinya 31 Kelurahan yang ada di Kota Tanjungbalai akan terang benderang. Apa yang ditunggu masyarakat Tanjungbalai akan dapat terwujud, ini merupakan komitmen Pemko Tanjungbalai bersama PLN dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakatnya, Jelas Wali Kota

Lanjutnya, pihaknya sudah berkoordinasi terhadap PT PLN, pada akhir tahun 2019 mudah-mudahan pengerjaan GI Tanjungbalai akan segera rampung dan mulai beroperasi melayani pasokan listrik di Kota Tanjungbalai. Saya optimis dan yakin Gardu Induk dapat difungsikan segera, karena ini juga akan berdampak bagi pasokan listrik bagi rumah tangga maupun industri yang ada di Kota Tanjungbalai.

Sebagai perusahaan penyedia tenaga listrik, PLN berkewajiban meningkatkan keandalan. Sebagai pendorong pertumbuhan pembangunan daerah.

Berdasarkan data dan informasi dari PLN, Pembangunan SUTT 150 kV merupakan kesatuan pekerjaan dari Gardu Induk di Kota Tanjungbalai. Yakni, menyambungkan antara GI Kisaran dengan GI Tanjungbalai.

Jika rampung, GI Tanjungbalai nantinya berfungsi mengubah tegangan, Menaikkan atau menurunkan penyaluran daya yang didistribusikan ke pelanggan juga akan meningkatkan kehandalan jaringan untuk kontinuitas pasokan listrik, percepatan penanganan gangguan yang menyebabkan pemadaman listrik serta menekan susut (losses) energy pada jaringan (internal PLN). “Manfaat dari pembangunan gardu induk selain untuk mengubah tegangan, berfungsi juga untuk menjaga keandalan sistem kelistrikan.”

Namun dalam prosesnya, PLN menyebut ada hambatan. Mengalami Crossing SUTT 150 kV GI Kisaran arah GI Sei Mangkei dan ke arah Tanjungbalai, rencana switching tower untuk penanggulangan (on progress) artinya terlambat progresnya disebabkan akses jalan dan pembebasan lahan pada tower 10.(Arsito).
Share on Google Plus

About swarahatirakyat

Media Online
www.SwaraHatiRakyat.Com
"Menyuarakan Hati untuk Kebenaran"
Telp.Redaksi : 0813-9764-0276

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.