Gawat "Ada Pemborong Jembatan Senilai 4,2 Miliar Di Pemkab Deliserdang Lari


Deliserdang, (SHR) Karang Taruna Kecamatan Biru Biru, Kab, Deliserdang Sumatera Utara. Sorot pengerjaan Proyek Pembangunan Jembatan Lau Cawi Desa Rumah Gerat, Kec, Biru biru Kab,Deliserdang Sumatera Utara.


Dimana proyek yang dikerjakan oleh CV.Putra Jaya dengan Total Paguh Anggaran mencapai Rp. 4.182.813.000.00 itu seharusnya di targetkan Rampung pada bulan Desember 2024 lalu.

Namun proyek pembangunan jembatan Lau Cawi itu sampai hari ini (03/2/2025), tak kunjung selesai bahkan sempat berpotensi mangkrak. Wajar apabila ada dugaan sarat kecurangan yang berpotensi rugikan APBD Kab, Deliserdang. 

Ketua Karang Taruna Kec, Biru Biru Rahmat Tarigan, saat ditemui wartawan tak jauh dari lokasi proyek mengatakan bahwa proyek yang dikerjakan oleh CV. Putra Jaya ini merupakan proyek “gagal” atau proyek terduga sarat korupsi karena pemborong nya terduga gonta ganti. 

“Proyek ini sebelumnya kami ketahui dikerjakan oleh pemenang tender yakni CV. Putra Jaya, namun belakangan ini kami mendengar, bahwa pemenang tender proyek itu sudah kabur dan proyek itu dikerjakan oleh pihak lain sehingga proyek pembangunan jembatan ini tak kunjung selesai, ”Kata Rahmat Tarigan. 

“Lebih parahnya lagi, kami sebagai karang taruna, perwakilan pemerintah Kabupaten Di Kecamatan Biru Biru ini yang memiliki hak untuk ikut serta, atau mengawasi proyek tersebut sesuai arahan Bupati, tidak pernah dilibatkan dalam pembangunan proyek, bahkan, tidak pernah ada pemberitahuan sama sekali kepada kami,”Ujarnya.

“Saya juga pernah bertanya kepada kepala dinas PU pak Janso Sipahutar terkait proyek itu, dan menurut pak Janso proyek itu sudah menang tayang, dan akan secepat mungkin di selesaikan, namun sampai saat ini, itu jembatan tidak kunjung selesai dikerjakan, bahkan sempat terbengkalai dan pemborong nya terinformasi sudah lari”Ungkapnya.

Bahkan, Karang Taruna Biru Biru juga merasa kaget, saat pihak mereka turun kembali ke lokasi untuk melakukan pengecekan, mereka mendapat informasi bahwa pemegang tender proyek yang lama telah meninggalkan proyek itu, karena tidak sanggup lagi mengerjakan dan kini proyek itu dikerjakan oleh kepala desa Rumah Gerat. 

“Ia kami mendapat informasi dilapangan seperti itu, bahwa pihak pemborong pertama informasinya sudah meninggalkan proyek itu karena tidak sanggup lagi mengerjakan, dan kini infonya kepala desa rumah Gerat yang melanjutkan pengerjaan itu dengan uang pribadinya,”Ungkap Rahmat. 

Masih dikatakan Rahmat“Menurut kepala desa proyek itu sudah rugi, dan inipun dilanjutkan menggunakan uang pribadinya agar akses itu dapat selesai, itulah kata kepala desa rumah gerat,”Jelas Rahmat. 

“Namun, kami juga memastikan dengan pernyataan kepala desa, sehingga hari ini (3/2/2025) siang. kami mengecek kembali ke lokasi, ternyata benar, saat dicek ke lokasi, ternyata ada salah satu anggota dari kepala desa dilokasi, dan menurut anggota kepala desa dilapangan, bahwa sore ini kepala desa akan berkomunikasi dengan kami karang taruna untuk kelanjutan proyek tersebut kedepan,”terangnya.

Diketahui, saat ini proyek pembangunan jembatan Lau Cawi yang berada di plosok perladangan milik warga itu masih dikerjakan, namun estimasi progres pengerjaan itu masih mencapai 40%.

Terlihat juga di lokasi, beberapa batang tumpukan besi baja, Besi Beton serta beberapa sak semen dan dua alat molen serta beberapa pekerja yang berada di lokasi proyek pembangunan jembatan itu.(Tim)
Share on Google Plus

About swarahatirakyat

Media Online
www.SwaraHatiRakyat.Com
"Menyuarakan Hati untuk Kebenaran"
Telp.Redaksi : 0813-9764-0276

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.