Belawan, (SHR) Kapolres Pelabuhan Belawan sambut dua penjelajah nusantara yang memiliki keterbatasan pendengaran (Tuna Rungu) dan berbicara (Tuna Wicara), Ahmat Hidaya (22) dan Muskin (24) pada senin (24/9).Dalam penjelajah nusantara Ahmat dan Muskin berawal dari pulau Sulawesi menuju Medan dengan gerakan pendidikan pramuka untuk mengajak teman teman yang sesama tunarungu meningkatkan pelajaran pendidikan pramuka.
Kami di Indonesia melakukan misi jelajah nusantara ini ada sebanyak 6 orang. 2 diantaranya penjelajah dari bali, 2 penjelajah dari Papua dan saya bersama Muskin dari Sulawesi Tenggara dan Utara.Kami bertekad untuk mengajak teman teman penyandang tuna rungu agar bisa bangkit dan tidak merasa berbeda dari orang orang yang sempurna. Dengan keterbatasan ini kami bisa saling berkomunikasi walau dari tulisan.Namun bagi kami itu tidak merasa ada kesulitan sekali pun, kami tidak bisa berbicara dan mendengar, kami ingin teman teman bisa saling berkomunikasi dengan baik kepada semua orang di linkungannya masing masing. sebutnya.Contohnya, saya berkomunikasi melalui tulisan kepada Boim (Wartawan wartawan online) dan Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan Lubis SH.MH lancar tanpa ada masalah. Ucap Ahmat.
Sementara, Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan SH.MH mengatakan, misi yang mereka lakukan cukup baik dan mendidik sesama penyandang tuna rungu.Mari kita mengajak rekan rekan mereka agar jangan rendah hati. kita ini sama di mata Tuhan Yang Maha Esa dan saya respon untuk membantu misi jelajah nusantara yang di lakukan penyandang tuna rungu ini.Saya juga berpesan lakukan misi yang baik maka hasilnya akan menjadi baik pula. tutup Ikhwan.(ceria)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.