Tersinggung Ditampar, Erdi Bunuh Amerud


BINJAI, (SHR)  - Anggota kepolisian berhasil menangkap pelaku pembunuhan Amerut Desi Mariani (24), wanita yang ditemukan meninggal di perkebunan sawit, Sabtu (14/4) lalu.Pelakunya adalah Erdi (27) alias Jhon warga dusun Pancor Ido, Kecamatan Salapian, Kabupaten Langkat yang merupakan warga sekampung korban. Selain Erdi juga diamankan Ibon Rosandi warga Desa Empus, Kabupaten Langkat yang menjadi penadah barang korban.Kapolres Binjai, AKBP Rendra Salipu mengatakan Erdi tega membunuh Amerut karena merasa kesal ditampar oleh Amerut setelah berkecan di rerimbunan kebun sawit.
"Selesai berkencan, dana yang diberikan berbeda dengan janji sebelumnya. Karena merasa ditipu korban marah dan menampar pelaku," katanya, Rabu (19/4) di Polres Binjai.Tidak terima ditampar, Erdi marah dan langsung membalas dengan cara memukul muka korban hingga terjatuh. Pelaku kemudian mencekik korban sambil memukul kepala korban dengan menggunakan pelepah rumbia sebanyak tiga kali.
"Setelah dipukul, leher korban dicekek kembali selama 30 menit sampai dengan korban meninggal dunia," katanya.Setelah puas menganiaya guru honorer tersebut hingga tewas, pelaku kemudian membawa barang milik korban yakni handpone Nokia dan Oppo, dompet dan sepeda motor Honda Verza hitam. Namun hingga saat ini keberadaan sepeda motor korban belum diketahui.
Erdi mengaku tega membunuh karena merasa kesal karena ditampar oleh korban. Berdasarkan pengakuannya dia hanya satu kali berhubungan dengan korban. “Baru sekali ini berhubungan," katanya.
Dia mengaku juga hadir pada saat pemakaman korban untuk memberikan alibi bahwa dia bukanlah pelaku pembunuhan. Kakak ipar korban, Suhartini mengatakan mengenal sosok Erdi. Erdi katanya adalah warga kampung mereka. Erdi sehari-hari bekerja sebagai pegawai honor di Langkat.
Sebelumnya warga Desa Kuta Parit, Kecamatan Selesai dihebohkan penemuan jenazah yang sudah membusuk di parit di perkebunan sawit.(vv)
Share on Google Plus

About swarahatirakyat

Media Online
www.SwaraHatiRakyat.Com
"Menyuarakan Hati untuk Kebenaran"
Telp.Redaksi : 0813-9764-0276

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.