Kades Helvetia Tidak Mampu Tegas, “ Parit Rumah Anak Buahnya Tidak dikorek dan Parit dicaplok



 Medan,(SHR) Pengorekan saluran parit Jalan Prasejahtera 3 Kampung Baru Dusun 6 Desa Helvetia dengan menggunakan Alat Berat PT. Abipraya Megatama KSO  proyek pengerjaan PDAM Sei Bederah Tampak makin jelas Kepala Desa Helvetia tidak mampu bersikap adil terhadap masyarakat. 

Pasalnya, Semula Parit Jalan Prasejatera 3 mulai dari persimpangan Jalan Karya 7 Ujung telah tersedia selebar 1 Meter akan tetapi Donald Simanjuntak yang juga Perpanjangan Tangan Kepala Desa selaku pemilik tanah setelah diurus Surat Keterangan Tanah pada tahun 2017, Saluran Parit pun dicaplok dan dibangun. Mulai dari itu, Warga Jalan Prasejahtera 3 komplain karena sebelum Donal juga membeli tanahnya dari sebelah kanan rumahnya,sudah ada parit.

Yang paling menyoloknya lagi, Kepala Desa tidak mampu bersikap tegas dan terkesan pilih bulu, Di era Sugiarno, Parit depan rumah sebelah Jalan Prasejahtera 3 bermarga Silalahi bersedia dikorek karena gorong – gorongnya juga dalam tetapi Parit depan rumahnya Donald Simanjuntak bagian dan samping tidak dikorek. Sementara depan rumah warga lainnya apalagi yang berada di Jalan Prasejahtera 3 dan Jalan Karya 7 Ujung semuanya dikorek.  

Tak sedikit juga warga menilai Kepala Desa Helvetia diduga sangat mudah diperalat oknum – oknumnya apalagi warga mayoritas kehidupannya tidak mampu tak bisa bilang apa – apa karena pengorekan tanpa sosialisasi atau pemberitahuan terpaksa mengeluarkan dana lagi membuat jembatan gorong – gorong agar bisa akses becak melintas sehingga warga resah dengan cara kerja Kepala Desa ini. Sebelumnya juga, Eks Kepala Desa telah melakukan sosialisasi rencana pengorekan saluran parit di Jalan Karya 7 Ujung Kampung Baru dihadiri Prasetyo dan saat itu juga pihak camat menawarkan Petugas PPSU untuk mengorek parit. Akibat kurang bijaksananya Kepala Desa, Bukan diwaktu museim kemarau dilakukan pengorekan apalagi hasil korekan ditumpuk dibadan jalan, Warga pun berkomentar “ Musim penghujan begini gali parit, Gimana warga mau jalan. Apa gak mikir ? 

Pantauan wartawan dilapangan, Sepanjang jalan yang dikorek Jalan Karya 7 Ujung dan Jalan Prasejahtera 3 tampak material hasil korekan ditumpuk saja dipinggir jalan, Warga yang melintas baik kendaraan becak pun resah ditambah lagi hujan deras. (Tim)


Share on Google Plus

About swarahatirakyat

Media Online
www.SwaraHatiRakyat.Com
"Menyuarakan Hati untuk Kebenaran"
Telp.Redaksi : 0813-9764-0276

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.