Terkait Kecelakaan Maut Antara KA Dan Suzuki Ertiga, Ini Komentar Rion Aritonang SH
BELAWAN, Kecelakaan Maut antara Kereta Api versus Mobil pribadi Ertiga Bernomor Plat Polisi BK 1525 HE yang terjadi dipintu perlintasan Kereta Api di Jalan Ilyas Kelurahan Sei Mati Kecamatan Medan Labuhan, Selasa (6/11/2018).
Mobil yang dikemudikan Hendro Prawiro (28) warga Kecamatan Medan Belawan, mengalami luka-luka dan korban jiwa,
Diketahui jumlah penumpang meninggal dunia sebanyak 3 orang, luka berat ada sebanyak 7 orang, dan mengalami luka ringan sebanyak 3 orang.
Tidak hanya mengalami korban jiwa, kecelakaan juga mengakibatkan kerugian material, Mobil Jenis Suzuki Ertiga yang ditumpangi para korban mengalami kerusakan parah, terlihat Ringsek Parah berantakan.
Menurut keterangan saksi mata yang enggan namanya menuturkan, Bahwa diduga kurang jelinya atau kurang berhati-hati melihat dan membaca situasi disaat hendak melewati perlintasan kereta api,
"Sesampainya mobil diperlintasan jalan rel kereta Api, dari arah Belawan menuju Medan Kota, supir mobil Suzuki Ertiga yang sedang melintas tak dapat menyelamatkan diri dan seluruh penumpang dalam mobilnya, akibatnya mobil pun tersambar Kereta Api" kata sumber.
Hetty br Pardede (7) salah seorang penumpang Avanza yang naas ditabrak kereta api namun selamat tidak cedera. Menurut nya dia selamat karena duduk di depan sementara bagian yang ditabrak pada bagian belakang
Diketahui lagi, Supir mengalami luka-luka diselamatkan keRumah sakit Mitra Medika beserta sembilan penumpang Lainnya yang juga mengalami luka-luka.
Terkait akan kejadian naas ini, Tokoh masyarakat dan salah satu politisi Parpol Rion Aritonang SH mengatakan Turut berdukacita belasungkawa atas insiden tersebut
"Ya dihimbau kepada pemerintah harus bertanggung jawab dengan kejadian maut ini, itu bisa dihindari apabila semua lintasan kereta dibuatkan palang kereta api di wilayah Medan Utara ini" terang Rion ,
"Palang kereta harus dibuat, supaya tidak ada kejadian lagi setelah peristiwa maut ini, apabila alasannya tak ada dana bisa diusulkan ke mentri BUMN, bila perlu masyarakat ikut mendukung untuk mengajukan permohonan palang pintu kereta yang sungguh berguna bagi masyarakat" ujar Rion lagi. (Ariel).
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.