Kapolda Sumut Menjeguk Mahasiswa Rumah Sakit Bhayangkara Pasca Bentrok NKRI Dan Mahsiswa



Medan, (SHR) Pascabentrokan yang terjadi antara masyarakat Pencinta NKRI dan mahasiswa di depan DPRD Sumut, Kamis (20/09/2018), Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agus Andrianto, langsung menjenguk mahasiswa yang mengalami luka akibat unjuk rasa di depan Kantor DPRD Sumut, Jumat (21/09/2018) pukul 07.15 WIB.
Kelima mahasiswa yang mengalami luka-luka itu, saat ini sedang dirawat di Rumah intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Medan.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Sumut meminta para mahasiswa untuk menjelaskan kronologis kejadiannya.




Kemudian, Kapolda turut mengecek tubuh mahasiswa yang luka. Agus juga meminta Karumkit TK II Bhayangkara beserta staf, untuk memberikan pengobatan yang terbaik kepada para korban baik yang mengalami luka secara fisik maupun mental
“Berikan mereka pengobatan yang terbaik agar mereka segera pulih,” kata Agus di RS Bhayangkara Medan, Jumat (21/9/2018)
“Agar para masiswa yang mengalami luka akibat bentrokan, dapat kembali menjalankan aktivitasnya sehari-hari,”
Sebelum meninggalkan rumah sakit, Kapolda Sumut turut memberikan tali asih kepada masing-masing mahasiswa
Perlu diketahui, sebelumnya pada Kamis (20/9/2018) dua massa yang berlainan kubu datang secara bersamaan ke Gedung DPRD Sumut.
Selain didatangi kelompok Masyarakat Pencinta NKRI, diwaktu yang bersamaan, ratusan mahasiswa juga melakukan aksi unjukrasa.
Aksi ratusan mahasiswa yang mengatasnamakan aliansi pergerakan mahasiswa di Kota Medan ini, datang untuk meminta pemerintahan Jokowi-JK bertanggungjawab atas kondisi yang terjadi di Indonesia saat ini.
Hingga akhirnya terjadi bentrokan antara massa pro dan kontra presiden Jokowi. Bahkan beberapa mahasiswa mengalami luka-luka akibat insiden tersebut.(ceria)
Share on Google Plus

About swarahatirakyat

Media Online
www.SwaraHatiRakyat.Com
"Menyuarakan Hati untuk Kebenaran"
Telp.Redaksi : 0813-9764-0276

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.