Medan, (SHR) –
Wakapolda Sumut Brigjen Pol. Drs. Agus Andrianto,SH membuka Lat Pra Ops
Patuh Toba 2018 bertempat di Aula Catur Prasetya Mapolda Sumut, Selasa
(24/04/18) pukul 10.15 Wib
Turut hadir dalam kegiatan antara lain Irwasda Polda Sumut, Para Pejabat
Utama Polda Sumut, Kabag Ops, Kasat Intel, dan Kasat Lantas jajaran
Polda Sumut serta personil yang terlibat dalam Lat Pra Ops Patuh Toba
2018
Kegiatan ini bertema “Melalui Pelatihan Pra Operasi Kepolisian Terpusat
Patuh Toba 2018, Polda Sumut Beserta Jajaran Siap Meningkatkan Kesadaran
dan Kepatuhan Masyarakat di Bidang Kamseltibcar Lantas Dalam Rangka
Melaksanakan Kebijakan PROMOTER Kapolri di Wilayah Sumatera Utara”
Adapun rangkaian kegiatan yaitu laporan perwira yang ditunjuk, pembacaan doa, pembacaan laporan singkat pelaksanaan Lat Pra Ops Patuh Toba 2018 serta arahan Kapolda Sumut
Dalam kesempatan tersebut Wakapolda Sumut membacakan amanat Kapolda Sumut yang menyampaikan bahwa Kamseltibcar Lantas di wilayah Sumut merupakan masalah krusial yang harus menjadi perhatian bersama.
Adapun rangkaian kegiatan yaitu laporan perwira yang ditunjuk, pembacaan doa, pembacaan laporan singkat pelaksanaan Lat Pra Ops Patuh Toba 2018 serta arahan Kapolda Sumut
Dalam kesempatan tersebut Wakapolda Sumut membacakan amanat Kapolda Sumut yang menyampaikan bahwa Kamseltibcar Lantas di wilayah Sumut merupakan masalah krusial yang harus menjadi perhatian bersama.
Pelanggaran yang masih sering terjadi mencerminkan disiplin masyarakat
dalam berlalu lintas masih sangat kurang. Terganggunya Kamseltibcar
Lantas sangat berpengaruh dalam kehidupan perekonomian masyarakat Sumut.
Berdasarkan data Dit Lantas Polda Sumut pada tahun 2017 untuk jumlah
pelanggar terjadi kenaikan sebesar 0.13% dibanding tahun 2016 sedangkan
jumlah laka lantas meninggal dunia pada tahun 2017 menurun 10% dibanding
tahun 2016.
Wakapolda Sumut menyampaikan banyak penyebab terjadinya pelanggaran lalu
lintas. Oleh karena itu, perlu adanya upaya-upaya untuk meminimalisir
pelanggaran yang berujung kepada laka lantas yaitu dengan tindakan
preemtif, preventif dan represif.
Untuk mengatasi berbagai permasalahan yang ada dan untuk mengantisipasi
tingginya mobilitas kegiatan masyarakat di Sumut maka diselenggarakan
“Ops Patuh Toba 2018” terhitung mulai tanggal 26 April s/d 9 Mei 2018.
Wakapolda Sumut berpesan agar peserta dapat memanfaatkan pelatihan ini
seoptimal mungkin dan memahami materi yang disampaikan oleh narasumber
sehingga pada saat Ops Patuh Toba 2018 digelar nantinya, personil dapat
berperan sesuai tugas dan tanggung jawabnya.(ceria)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.