Masyarakat Desak Kapolda Gerebek Lokasi Perjudian
MEDAN, (SHR) - Masyarakat yang tinggal di
Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli keluhkan lapak judi yang tetap
beroperasi selama bulan Ramadan.Di Jalan Veteran, Pasar 7, Desa Helvetia, Deliserdang lapak judi yang
dikelola oleh pria berinisial ABK seolah tak takut ditindak aparat
penegak hukum."Inikan bulan suci Ramadan. Maunya tolong dihormati lah. Jangan
asal-asalan seperti itu," kata Sulaiman (43) pada wartawan, Rabu
(21/6/2017).Pria berkulit hitam ini mengatakan, pada Minggu (18/6/2017) kemarin
puluhan pemuda dari berbagai ormas Islam sempat berkumpul untuk menutup
paksa lokasi judi tersebut.Sayangnya, aksi ormas Islam ini mendapat perlawanan dari oknum preman yang diduga sengaja disewa pemilik lapak judi."Minggu kemarin sudah sempat lempar-lemparan dengan pemuda ormas
Islam. Tapi sampai sekarang, ya lokasi judi itu enggak ditutup juga.
Makanya kami sebagai masyarakat biasa ini minta Kapolda lah yang menutup
lokasi judi itu," katanya.Ada kabar, oknum pengelola judi berinisial ABK memang dekat dengan
sejumlah aparat penegak hukum di Sumut. Sehingga, ia dengan leluasa
membuka lapak judinya tanpa tersentuh hukum.Terpisah, Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat (Kasubbid Penmas)
Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan mengatakan segera meneruskan keluhan
masyarakat ini. Lokasi judi itu dalam waktu dekat akan digerebek."Perintah bapak Kapolda sudah jelas, segala bentuk perjudian
dilarang. Nanti, informasi ini akan saya sampaikan untuk segera
ditindaklanjuti dalam waktu dekat," katanya.Saat bentrokan antara ormas Islam dan preman sewaan bandar judi
terjadi, banyak masyarakat yang mendukung ormas Islam. Masyarakat
meminta lapak judi milik ABK itu segera ditutup secepatnya.(ceria)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.