Ini Sembilan Kasus Pembunuhan di Medan yang Belum Terungkap Sampai Sekarang



MEDAN, (SHR) - Medio 2016 hingga Mei 2017, sedikitnya ada sembilan kasus Pembunuhan yang belum terungkap sampai saat ini.Mirisnya, tak satupun terduga pelaku ditangkap, walau dalam beberapa kasus ada indikasi melibatkan orang terdekat,Dari data yang dihimpun SwaraHatiRakyat.Com, adapun sembilan kasus Pembunuhan  itu empat diantaranya berada di wilayah hukum Percut Seituan, dua di wilayah Delitua, satu di Sunggal, satu di Medan Area, dan terakhir satu di Medan Baru.
Pertama
Kasus, Pembunuhandi Percut Seituan. Yakni pembantaian seorang waria biduan organ tunggal bernama Aslamul Huda Nasution (31).
Korban dihabisi di kamar tidurnya diduga oleh orang dekat dengan cara lehernya dililitkan kabel kipas angin pada Senin (25/7/2016) silam. Saat ditemukan, warga Jl Pasar V, Gang Abdul Halim, Dusun XIV, Desa Tembung, Percut Seituan ini berlumuran darah.
Kedua
Kasus Pembunuhan wanita berpakaian seksi yang belakangan diketahui bernama Irma Yani Safitri (25) warga Jl Gambir, Pasar VIII, Tembung. Korban ditemukan membusuk di semak-semak Jl Sempurna, Pasar VII, Desa Sambirejo, Tembung. Korban juga diduga dibunuh oleh orang terdekatnya.
KetigaPenemuan mayat pria diduga korban Pembunuhan pada Jumat (7/4/2017) lalu. Jasad pria berciri-ciri tubuh tegap, tinggi 165 centimeter, kaos oblong warna cokelat, dan celana panjang bersepatu kulit ini ditemukan tergantung dengan kondisi wajah dilakban di kawasan Tol H Anif, Desa Sampali, Kecamatan Percut Seituan.
KeempatKasus Pembunuhanpelajar bernama J Gultom (15). Warga Jl Selamat Ketaren, Desa Bandar Selamat, Kecamatan Percut Seituan ini ditemukan dalam kondisi mengenaskan, dimana kedua matanya hancur ditikami pelaku. Jasad korban ditemukan di areal lahan garapan Desa Pondok Rowo, Dusun 22, Percut Seituan pada Rabu (10/5/2017) kemarin.
KelimaDi wilayah Delitua pada Selasa (18/10/2016) silam. Ibu rumahtangga bernama Indri Wahyuni ditembak di bagian kepala saat menggendong anak di depan rumahnya di Blok E, Komplek Tor Ganda, Medan Tuntungan. Kasus ini diduga ada kaitannya dengan suami korban bernama Syaiful Rizal. Sebab, sebelum ditembak mati, para pelaku yang mengendarai Daihatsu Terios berusaha menculik suami korban.
KeenamPada Senin (17/4/2017) lalu, seorang pria bernama Hadi Syahputra Nasution (24) warga Jl KL Yos Sudarso, Lingkungan II, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli dibuang di depan Rumah Sakit Umum Mitra Persada Jl Djamin Ginting, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan. Korban dibuang setelah bagian dada dan tubuhnya ditikami berulangkali dengan senjata tajam.
Ketujuh
Di kawasan Sunggal, pada Kamis (9/2/2017) lalu, seorang perempuan tanpa identitas dibuang di kawasan perladangan Jl Ampera III, KM 13 Medan-Binjai, Desa Mulyo Rejo, Sunggal. Setelah dibunuh, wanita berbaju hitam itu dibakar dan kejadian ini sempat menghebohkan warga sekitar.
KedepalanKemudian di wilayah hukum Medan Area. Kasus Pembunuhan yang belum terungkap yakni penikaman anak pengusaha showroom bernama Fahmi Rozi (20) di parkiran club malam X3 Yang Lim Plaza Jl Emas, Medan Area pada Sabtu (19/11/2016) silam. Korban dibunuh oleh Dewa Tarigan, terdakwa kasus penganiayaan yang tengah menjalani hukuman tahanan kota. Sampai saat ini, pelaku bernama Dewa Tarigan belum ditangkap.
KesembilanTerakhir kasus Pembunuhandi wilayah hukum Medan Baru. Kali ini, Pembunuhan tragis dialami oleh Kamal (50) penjaga gudang logistik perumahan di Jl Padang Golf, Kelurahan Suka Damai, Kecamatan Medan Polonia pada Jumat (12/3/2017) kemarin. Korban ditemukan bersimbah darah di atas sajadahnya.
Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho mengatakan, sembilan kasus Pembunuhan yang belum terungkap itu masih dalam tahap penyelidikan. Polisi berupaya keras mencari bukti dan fakta baru terkait kasus-kasus tersebut.
"Dari sembilan kasus itu, penyelesaian kasusnya ada tingkatannya. Ada yang nol persen, ada yang 40 persen, 50 persen, dan 90 persen," ungkap Sandi, Selasa (16/5/2017).
Ia mengatakan, beberapa kasus Pembunuhantelah diungkap Polrestabes Medan. Salah satunya pembantaian keji satu keluarga di Jl Lau Cih Kuta, Medan Tuntungan. Dari sembilan pelaku pembakaran rumah itu, lima diantaranya sudah ditangkap petugas Satreskrim Polrestabes Medan
"Begitupun, dari beberapa kasus yang belum terungkap ini akan menjadi masukan saya untuk saya teruskan kepada penyidik guna diungkap," kata perwira berpangkat tiga melati emas di pundak ini.(*)
Share on Google Plus

About swarahatirakyat

Media Online
www.SwaraHatiRakyat.Com
"Menyuarakan Hati untuk Kebenaran"
Telp.Redaksi : 0813-9764-0276

0 komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.