TITIPAPAN – SHR Sudah terlalu lama! tolong pak Presiden yang terhormat, dugaan lapak
judi ikan alias permainan mesin
ketangkasan dan Jackpot yang berlokasi di Jalan Platina Raya, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli tepatnya
didalam Station Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) hingga kini tetap beroperasi.
Penelusuran reporter
media ini, Minggu(05/02/2017), di lokasi terlihat sekitar 7 unit mesin berbau perjudian, lebih lagi permainan modus game mesin ikan-ikan dan mesin jackpot
ini banyak diminati kalangan muda. Hal ini khawatir akan menimbulkan kriminal dimana-mana.
Hans Marpaung selaku
tokoh pemuda Medan Utara mengatakan “Miris sekali melihat praktek indikasi Judi
ini, kita juga tahu bahwa aksi nakal ini
telah lama terserang ke masyarakat,
akibat dari praktek judi ini makanya sekarang para Masyarakat kita baik dari
kalangan remaja, separuh baya maupun orang tua banyak melakukan tindak Kriminal
dimana-mana” ujar Hans.
“lebih parahnya lagi, seperti
yang diketahui lokasi tersebut tepat didepan mesjid, hal ini dapat menggangu
ketenangan orang yang beribadah tentunya, bila perlu kita akan turun dan surati pak Jokowi agar lokasi ini segera ditutup” tegas Hans marpaung lagi.
Terlihat dilokasi,
banyaknya pengunjung yang datang memakai sepeda motor dan ada juga yang membawa
mobil, dan menurut info Diketahui pengelola judi mesin ketangkasan tersebut
seorang pria turunan Tionghoa inisial A,
ini bisa ditandai dari dominannya atau banyaknya pemain turunan tionghoa.
Untuk bisa mengikuti
bermain judi itu, pemain sebelumnya diharuskan membeli kartu voucher melalui
cashier. Untuk kartu berwarna kuning berisi 5000 point seharga Rp 50 ribu
sedangkan kartu warna hitam berisi 10 ribu point seharga Rp 100 ribu.
Kartu itu lalu
digunakan untuk bermain dua macam jenis game, yaitu game ikan dan game gokong,
Kalau saldo atau poin yang didapat sudah banyak, bisa langsung ditukarkan
dengan uang cash, ataupun Souvenir yang tersedia,” tambah para pemain.
Salah seorang pemain
yang enggan menyebutkan namanya ini berkata “Macam- macam bang harganya yang
Rp50.000 juga ada bang, itu dekat sana” katanya sembari tunjuk salah satu permainan.
Bahkan menurut warga
sekitar, selama beroperasi, yang main banyak pake mobil mewah, tempat
tersebut tidak pernah digerebek pihak terkait. (Ariel)
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.